model jaringan : Peer to Peer



Model jaringan

                   Peer to Peer



1.    Pengertian jaringan Peer to peer
Jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. contohnya file sharing antar komputer dijaringan windows network Neighbourhood ada 5 komputer (kita berinama A.B.C.D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada suatu saat A mengakses file dari B. Bermana data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C, saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A perfungsi sebagai server.kedua fungsi itu likaukan okeh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer

Jaringan komputer P2P termasuk sebuah cabang (subset) dari bidang komputasi terdistribusi. Namun komputasi terdistribusi sendiri bukanlah cabang daro p2p . sebutan “peer – to peer”mengisyaratkan sebuah hubungan setaraan (egalitarion relationship) diantara para peer (pengguna satu dengan yang lainya.tanpa embel – embel ada komputer yang berstatus sebagai client yang berstatus server

Secara teknis jaringan p2p (peer to peer) adalah sebuah jaringan yang memungkinkan sebuah komputer dalam lingkunganya bertindak /berstatus sebagai server yang memiliki kemampuan untuk mendistribusikan sekaligus menerima berkas – berkas atau sumber daya (resource) yang ada dalam komputer mereka ke komputer lainya.

Berdasarkan tingkat/derajat sentralisasinya jaringan p2p terbagi kedalam 2 tipe yakni

A.   P2P murni (pure P2P).dengan ciri sebagai berikut
·       Masing masing peer berstatus setara (egaliter).setiap peer berstatus sebagai client juga serer
·       Tidak ada server pusat yang mengatur jaringan
·       Tidak ada router yang menjadi pusat jeringan
B.   P2P Hybird (Hybird P2P) dengan ciri ciri sebagai berikut
·       Mempunyai server pusat yang memantau dan menjaga informasi yenga berada disetiap peer
·       Setiap peer bertanggung jawab untuk menyediakan resource yang tersedia. Hal ini terjadi karena server pusat tertentu diatur sedemikian rupa buntuk tidak memilihnya
·       Ada router yang menjadi pusat jaringan

2.    Manfaat peer to peer
Tujuan utama p2p yaitu adalah agar semua peer dapat menyediakan sekaliogus memanfaatkan resource komputer,sekaligus bendwidth.
Media penyimpanan, dan kemampuan komputasinya dengan demikian ketika node node telah banyak terhubung dan terjadi kepasitas total yang dimiliki sistem juga akan meningkat. Hal ini menyebabkan menalbatnya transfer data didalam sistem sifat terdistribusi yang  dimuliki oleh jaringan P2P ini juga dapat meningkatkan kestabilan oleh dua faktor pertama adanya replikasi/pengandaan data yang terjadi diantara pada pengguna (peer) kediadengan memanfaatkan resource komputer peer itu sendiri untuk mencari data yang ada di dalam jaringan tanpa mengandalkan suatu resource komputer server saja
3.    Cara instalasi sederfhana jaringan peer to peer untuk memnagunnya,langkah pertana tentusaja siapkan jaringan anda.silahkan belki bdan pasang perangkat keras yang perlu,lalu desain alamat ip internet misal gunakan 10.0.0.1-10.0.0254 net mask 255.255.255.0 disingkat 10.0.0.0/24).selanjutnya anda perlu pasang sistem operasi yang mampu layanan peer to peer network di tiap komputer. Dalam hal ini anda bisa pakai windows ataupun linux.

Keluarga windows yang mendukung model ini9 adalah windows for workgroup. Windows 95/98/XP maupun windows NT/2000/2003 workstation.  Agar seatu komputer menjadi server aktifkan layanan “file and print sharing”.lalu tentukan folder dan printer yang akan disharing, sementara itu sisi client,aktifkan layanan “client for microsoft” si client akan bisa memahami network Neighorhoud untuk mengakses folder dikomputer server dan juga pakai printer di server. Layanan ini tersedia dengan seragam disemua versi windows.

Sementara itu bdilinux, filosofinya agak berbeda layanan hanyalah tambahan pada sistem operasi yang dijalankan sebagai daemon. Jadi anda bisa pakai distro linux apa saja ,versi berapa saja, yang penting diaktifkan daemonya susahnya atau lebih tepatnya enaknya. Untuk layanan yang sama anda punya banyak pilihan daemon.!

Untuk file sharing, anda bisa pakai daemon NFS (Network File System) atau SAMBA. NFS khusus untuk file sharing antar *nix. Kalau pakai SAMBA andabisa sharing file antar Linux/Windows. Sementara itu untuk printer sharing anda bisa pakai daemon Ipr.klasik untuk semua *nix kalau mau sharing windows/Linux , pakai SAMBA

Jadi demikianlah. Dengan jaringan peer–to-peer,masing – masing karyawan kantor bisa bekerja dikomputer sendiri, hanya bperlu beranjak ke printer jika mau ambil hasilnya namun kemudian, komputer kantor makin banyak, demikian pula karyawanya nah,pusinglah urusan alamat/nama komputer dan juga nama/password pemakai anda perlu naik tingkat ke jaringan pusat

  
4.    Keunggulan dan kelemahan pada jaringan peer to peer

Keunggulan
a.     Antar komputer dalam jaringan saling berbagi pakai fasilitas yang dimilikinya seperti harddisk,drive fax/modem,printer
b.    Biaya operasional relatif murah dibandingkan dengan tipe jaringan client – server
c.     Kelangsungan kerja jaringan tidak terganting pada satu server sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak jaringan keseluruhan tidak mengalami gangguan
            Kelemahan
a.     Trouble nshooting jaringan lebih sulit
b.    Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client – server
c.     Sistem keamanan ditentukan oleh masing masing user dengan mengatir keamanan masing masing fasilitas yang dimiliki
d.    Karena data jaringan tersebar dimasing masing komputer dalam jaringan maka backup harus dilakukan oleh masing masing komputer

Nahh itu tadi kelanjutan dari pembahasan model jaringan Client-server dan Peer 2 peer pembelajaran ini dapat kita temui di kelas XI Tkj.
terimakasih sudah berkunjung masih banyak lagi tentang jaringan komputer jadi kunjungi lagi yaa sobat

crew:Tommy suyanto putra

sekolah di:SMK Bandung Selatan 1